Rasulullah S.A.W. "Sesungguhnyakiamat itu tidak akan terjadi sebelum kamu melihat sepuluh tanda :-
- 1 Asap
- 2 Dajjal
- 3 Binatang melata di bumi
- 4 Terbitnya matahari sebelah barat
- 5 Turunnya Nabi Isa A.S
- 6 Keluarnya Yakjuj dan Makjuj
- 7 Gerhana di timur
- 8 Gerhana di barat
- 9 Gerhana di jazirah Arab
- 10 Keluarnya api dari kota Yamanmenghalau manusia ke tempat pengiringan mereka.
Dajjal
maksudnya ialah bahayabesar yang tidak ada bahaya sepertinya sejak Nabi
Adam A.S sampai harikiamat. Dajjal boleh membuat apa sahaja
perkara-perkara yang luar biasa.Dia akan mendakwa dirinya Tuhan,
sebelah matanya buta dan di antara keduamatanya tertulis perkataan 'Ini
adalah orang kafir'.
Asap
akan memenuhi timur danbarat, ia akan berlaku selama 40 hari. Apabila
orang yang beriman terkenaasap itu, ia akan bersin seperti terkena
selsema, sementara orang kafirpula keadaannya seperti orang mabuk, asap
akan keluar dari hidung, telingadan dubur mereka.
Binatang
melata yang dikenalisebagai Dabatul Ard ini akan keluar di kota Mekah
dekat gunung Shafa, iaakan berbicara dengan kata-kata yang fasih dan
jelas. Dabatul Ard ini akanmembawa tongkat Nabi Musa A.S dan cincin
Nabi Sulaiman A.S.
Apabila
binatang ini memukulkantongkatnya ke dahi orang yang beriman, maka akan
tertulislah di dahi orangitu 'Ini adalah orang yang beriman'. Apabila
tongkat itu dipukul ke dahiorang yang kafir, maka akan tertulislah 'Ini
adalah orang kafir'.
Turunnya
Nabi Isa. A.S di negeriSyam di menara putih, beliau akan membunuh
dajjal. Kemudian Nabi Isa A.Sakan menjalankan syariat Nabi Muhammad
S.A.W.
Yakjuj
dan Makjuj pula akankeluar, mereka ini merupakan dua golongan. Satu
golongan kecil dan satulagi golongan besar. Yakjuj dan Makjuj itu kini
berada di belakang bendunganyang dibangunkan oleh Iskandar Zulqarnain.
Apabila keluarnya mereka ini,bilangannya tidak terhitung banyaknya,
sehingga kalau air laut Thahatiahdiminum nescaya tidak akan tinggal
walau pun setitik.
Rasulullah
S.A.W telah bersabda," Hari kiamat itu mempunyai tanda, bermulanya
dengan tidak laris jualandi pasar, sedikit sahaja hujan dan begitu juga
dengan tumbuh-tumbuhan.Ghibah menjadi-jadi di merata-rata, memakan
riba, banyaknya anak-anak zina,orang kaya diagung-agungkan, orang-orang
fasik akan bersuara lantang dimasjid, para ahli mungkar lebih banyak
menonjol dari ahli haq"
Berkata
Ali bin Abi Talib,Akan datag di suatu masa di mana Islam itu hanya akan
tinggal namanya sahaja,agama hanya bentuk sahaja, Al-Qur'an hanya
dijadikan bacaan sahaja, merekamendirikan masjid, sedangkan masjid itu
sunyi dari zikir menyebut AsmaAllah. Orang-orang yang paling buruk pada
zaman itu ialah para ulama, darimereka akan timbul fitnah dan fitnah
itu akan kembali kepada mereka juga.Dan kesemua yang tersebut adalah
tanda-tanda hari kiamat."
Sabda
Rasulullah S.A.W, "Apabilaharta orang kafir yang dihalalkan tanpa
perang yang dijadikan pembahagianbergilir, amanat dijadikan seperti
harta rampasan, zakat dijadikan sepertipinjaman, belajar lain daripada
agama, orang lelaki taat kepada isterinya,menderhakai ibunya, lebih
rapat dengan teman dan menjauhkan ayahnya, suara-suaralantang dalam
masjid, pemimpin kaum dipilih dari orang yang fasik, oarngdimuliakan
kerana ditakuti akan tindakan jahat dan aniayanya dan bukankerana
takutkan Allah, maka kesemua itu adalah TANDA-TANDA KIAMAT
Sesungguhnya
setiap makhluk hidup –apakah itu manusia, hewan, atau tumbuh-tumbuhan–
memiliki tanda-tanda dari akhir kesudahan hidupnya di dunia.
Tanda-tanda dekatnya kematian manusia adalah rambut beruban, tua,
sakit, lemah. Begitu juga halnya dengan hewan, hampir sama dengan
manusia. Sedangkan tumbuhan warna menguning, kering, jatuh, lalu
hancur. Demikian juga alam semesta, memiliki tanda-tanda akhir masanya
seperti kehancuran dan kerusakan.Saa’ah asalnya adalah sebagian malam
atau siang. Dikatakan juga: Saa’at segala sesuatu berarti waktunya
hilang dan habis. Dari makna ini, maka saa’ah atau kiamat mengandung
dua macam, yaitu : Saa’ah khusus bagi setiap makhluk, seperti tanaman
binatang dan manusia ketika mati; dan bagi sebuah umat jika datang
ajalnya. Itu semua dikatakan telah datang saatnya. Saa’ah umum bagi
dunia secara keseluruhan ketika ditiup sangkakala, maka hancurlah
segala yang di langit dan di bumi.Bagaimana dengan kiamat yang sebenarnya? Tentu saja lebih dahsyat, lebih besar, dan lebih mengerikan. Dan Alquran banyak menyebutkan tentang kejadian di hari kiamat. Terjadinya kiamat adalah hal yang gaib. Hanya Allah saja yang tahu. Tidak satu pun dari makhlukNya mengetahui kapan kiamat, baik para nabi maupun malaikat. Allah SWT. Berfirman, “Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat.” (Luqman 34).
Allah merahasiakan terjadinya hari kiamat, dan menerangkan bahwa kiamat akan datang secara tiba-tiba. “Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: ‘Bilakah terjadinya?’ Katakanlah: ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorang pun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba.’ Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: ‘Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui’.” (Al-A’raaf: 187)
Namun demikian, sesungguhnya Allah dengan rahmat-Nya telah menjadikan kiamat memiliki alamat yang menunjukkan ke arah itu dan tanda-tanda yang mengantarkannya. “Maka tidaklah yang mereka tunggu-tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan tiba-tiba, karena sesungguhnya telah datang tanda-tandanya. Maka apakah faedahnya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila hari kiamat sudah datang?” (Muhammad: 18)
0 komentar:
Posting Komentar